Lampung Utara||ZonaReformasi.com
Makin tampak Carut marut urusan Dokumen dan Administrasi tentang Izin Usaha
Hal ini kembali di sampaikan Ade Candra Pasawarda,S.H.,kepada awak media bahwa Seluruh Minimarket Khususnya Alfamart Dan Indomart terindikasi Tidak layak beroprasi dan harus di tutup Oleh Pemerintah Daerah Kabupaten lampung Utara dalam hal ini Bupati Lampung Utara, karena Secara Terang telah beroprasi tanpa Uji kelayakan dari Stake Holder terkait, Dinas Perdagangan, Dinas prizinan Satu pintu, Dinas Yang tataruang serta dinas Yang membidangi Perpajakan, hal ini patut kami Duga ilegal dan bermasalah, kare Secara terang Benerang semua Minimarket di lampung Utara Tabrak Peraturan Daerah (PERDA) No 02 Tahun 2016 Tentang Penataan Toko modern (Minimarket) dan kemitraan Usaha mikro kecil Menengah UMKM, minggu(4/6/2023)
Masih Kata Ade, Ya jelas aja kalau Sudah Sekian Tahun semua minimarket khususnya Alfamart dan Indomart Tumbuh Subur di Bumi Lampung Utara ini dengan Mudah Berdiri dan Beroprasi Pasti semua pihak sepakat bahwa ada dugaan Gratifikasi disitu.harus kita Ungkap siapa Dalang nya, Dari Rekomendasi sampai Seluruh Izinnya.
Karena selama ini pasti Bupati & Wakil Bupati tidak tahu menahu urusan tentang layak tidak layak apa lagi tugas pimpinan hanya tanda tangan Beri izin, Maka kita minta pemda Tanggap Dalam urusan ini, karena ini menyangkut nasib UMKM dan seluruh pelaku Usaha khusus nya Pribumi yang cari nafkah dengan Usaha Kios toko , kalau bersaing nya dengan pngusaha Kartel sekelas Alfamart Indomart ya Kalah apa lagi Curang.
Dalam Waktu dekat Kita sudah Siapkan Piagam Penghargaan Terburuk Sepanjang Sejarah Untuk Kepala dinas, kepala Badan untuk seluruh Stake Holder Di pemda Lampung Utara Yang ngurusin tentang Dokumen dan Administrasi Perizinan Alfamart dan Indomart,”ujar ade
Di tempat yang berbeda Ryo salah seorang pedagang kios kecil-kecilan menjelaskan bahwa merasakan dampak merabah nya Alfa dan Indomart di kabupaten lampung utara ini sangat berdampak kepada kami para pelaku usaha kios kecil,dalam hal ini kami berharap agar pemerintah bisa serius dalam pengangan hal ini,karna kami masyarakat hanya pedagang manisan kecil-kecilan,”tandasnya
