Lampung utara — Desa Bumi raharja kecamatan abung Surakarta lampung utara menerima program Sanitasi Desa (SANDES) dari pemerintah pusat dan balai prasarana lampung melalui program aspirasi dari Wakil Ketua Komisi lV DPR RI H.Tamanuri dan juga DPR RI propinsi Mardiana adette .Dari program ini kemudian dilakukan sosialisasi program sanitasi berbasis masyarakat (SANIMAS) SPALD – S Tahun Anggaran 2023 .program ini mengacu pada Juknis yang telah ditentukan termasuk proses pembangunan sesuai dengan juknis dan kriteria yang menerima.kamis (11/05/2023)
Adapun kriteria yang dimaksud diantaranya masyarakat yang kurang mampu, didalamnya terdapat ibu hamil, stunting, balita, disabilitas yang nantinya diseleksi bersama tim dan Kepala Desa.
sementara itu kegiatan yang di lakukan di desa ini melalui pembentukan Kmp Bumi raharja telah bergerak hingga mencapai pekerjaan 40℅.mulai dari persiapan matrial, penggalian lubang sepitenk juga pembuatan bilik,.semua tampak sesuai juklak dan juknis yang di tentukan oleh konsultan.
saat di kunjungi awak media ketua Kmp Darsono menjelaskan bahwa sana desa bumi raharja mendapat bantuan spald-s/sandes sebanyak 30 titik dan pengerjaan tahap pertama sebanyak 10 titik. sedangkan bantuan tersebut saya dan kepala desa telah mengalokasikan kepada setiap dusun kami utamakan yang benar benar belum mampu membuat jamban secara layak. dan program tersebut kami bagi dari dusun 1 sampai dusun 6.
Di Tempat yang sama kepala tukang yang bernama fuatmoadi menjelaskan bahwasanya pekerjaan ini yang mengerjakan adalah warga dari desa Bumi Raharja itu sendiri. Dan kami sangat bersyukur dengan adanya bantuan ini kami sebagai tukang mendapatkan pekerjaan untuk membantu perekonomian kami masyarakat bumi raharja.dan pekerjaan inipun tidak ada masalah.
Masih di tempat yang sama penerima manfaat kuatno saat di wawancarai oleh pihak media. saya mengucapkan rasa syukur dan terimakasih kepada bapak Tamanuri dan juga Ibu Mardiana yang mana telah memberikan bantuan berupa sanitasi kepada saya. yang mana saya masyarakat kurang mampu belum bisa membuat jamban dengan layak dikarenakan terbentur oleh minimnya biaya.kami sangat bersyukur sekali dengan adanya program dan bantuan ini. Mudah-mudahan dengan adanya program dan bantuan ini kami selaku masyarakat bisa menerapkan hidup sehat. Tidak membuang kotoran dengan sembarangan atau dengan tidak layak.(timawni)