Pagar Alam, Walikota Pagar Alam Alpian Maskoni membuka secara resmi kegiatan Rembuk Stunting Tingkat Kota dan Pengukuhan Bapak dan Bunda Asuh Kota Pagar Alam tahun 2023, bertempat di Aula Dempo Flower Hotel Kota Pagar Alam, Selasa (30/05/2023).
Rembuk Stunting ini merupakan aksi ke-3 dari 8 aksi dari penanganan stunting di Kota Pagar Alam, dengan tujuan terwujudnya penanganan penurunan stunting, adanya dokumen hasil analisis kegiatan intervensi pencegahan dan penurunan stunting terintegrasi, komitmen publik terhadap kegiatan penurunan kasus stunting, adanya kontribusi kolaborasi dari seluruh pihak di Kota Pagar Alam dalam pencegahan penurunan kasus stunting melalui Bapak/Bunda Asuh kasus stunting.
Disampaikan oleh Walikota Pagar Alam bahwa untuk kasus stunting di Kota Pagar Alam telah mengalami penurunan saat ini berada pada persentase prevalensi 11,5%.
“Kita patut bersyukur, berkat kerja keras kita semua khususnya percepatan penurunan stunting (TTPS) kota Pagar Alam, berdasarkan survey SSGI pada akhir tahun 2022 mengalami penurunan yang sangat baik dengan persentase 11,5%, itu telah berada dibawah persentase yang telah ditargetkan yaitu pada 14%,” kata walikota.
Dalam kegiatan ini Walikota Pagar Alam Alpian Maskoni bersama Ketua TP PKK Kota Pagar Alam Rachma Hareni Noor Alpian, Wakil Ketua II DPRD Kota Pagar Alam Efsi, Wakapolres Kota Pagar Alam Helmi Andriansyah, Syaifudin Pabung 0405 Lahat dikukuhkan langsung oleh DPPKBP3A Provinsi Sumatera Selatan sebagai Bapak dan Bunda Asuh Kota Pagar Alam.
Gerakan Bapak/Bunda Asuh Anak Stunting merupakan program bantuan yang diberikan donatur sebagai orang tua asuh untuk penanggulangan masalah stunting, melalui kegiatan edukasi pola asuh orang tua anak stunting, serta dukungan dana untuk memenuhi gizi seimbang bagi anak stunting.
Pengukuhan Bapak/Bunda Asuh Anak Stunting di Kota Pagar Alam, diharapkan bisa membantu percepatan program BKKBN dalam menanggulangi stunting di Indonesia, Khususnya di Kota Pagar Alam.
Hadir dalam kegiatan ini, Asisten, Staf Ahli, Ketua Dharma Wanita Persatuan, instansi vertikal, Kepala OPD, dan anggota TP PKK dan Dharma Wanita Kota Pagar Alam.